Tepat hampir setahun sudah serangan Israel ke Gaza, Palestina yang dimulai pada 7 Oktober 2023 tahun lalu. Dan perlu diketahui, hingga saat ini penyerangan itu masih belum terhenti dan bahkan semakin bertambah brutal dengan korban jiwa yang hampir menyentuh 40.000 jiwa lebih dengan korban luka-luka hampir ratusan ribu jiwa.
Rumah-rumah hancur berantakan, sekolah-sekolah sudah tidak dapat dipakai kembali. Rumah sakit masih bertahan dengan perlengkapan dan obat-obatan yang seadanya, serta kondisi kamp pengungsian yang memprihatinkan dengan keterbatasan air bersih dan makanan.
Melalui momentum satu tahun serangan Palestina yang tak kunjung usai ini, Republika mengundang kepada seluruh anggota Indonesian Humanitarian Alliance (IHA) tak terkecuali BMH, untuk hadir dan mengingatkan kembali kepada masyarakat akan perjuangan masyarakat Palestina dalam tajuk “Jangan Lupakan Palestina”.
“Tujuan dari acara ini adalah untuk mengingatkan kembali kewajiban kita untuk terus menggaungkan perjuangan rakyat Palestina sampai mereka merdeka dan masyarakat di Gaza dapat mendeklarasikan diri bahwa mereka sudah bebas dari penjajahan” penjelasan dari Direktur Republika, Nur Hasan.
“Bersyukur saat ini, isu Palestina tak hanya menjadi masalah agama saja, tapi sudah menjadi masalah kemanusiaan. Di belahan bumi lain seperti di beberapa negara Eropa, mereka juga ikut peduli Palestina dengan melakukan beberapa aksi damai yang dapat kita lihat di media sosial” tambahnya.
Bertempat di Gedung Republika, Acara yang diadakan pada jum’at (27/09) dihadiri sekitar dua puluh audience ini, diharapkan dapat menjadi gebrakan agar masyarakat tetap peduli dan terus mengikuti perkembangan isu dari Palestina ini.
“Memainkan multiplatform sosial media untuk menaikkan konten isu Palestina dapat berupa hastag #JanganLupakanPalestina agar lebih massive untuk menyampaikan isu ini kepada masyarakat” Tutupnya.