Kebrutalan tentara Israel yang terus berkecamuk di Palestina telah memakan banyak korban jiwa dan merusak infrastruktur negara tersebut. Kepedulian dan juga kecaman atas penindasan terhadap warga sipil pun datang dari berbagai eleman masyarakat. Termasuk masyarakat Indonesia, seperti Yayasan Al-Kahfi.

Ustadz Ikhwan Rosyid, selaku pengurus Yayasan Al-Kahfi yang melakukan penyerahan langsung ke kantor BMH Surakarta mengungkapkan, kegiatan yang dilakukan oleh lembaganya untuk membantu Palestina sebagai wujud solidaritas untuk sesama.
“Aksi galang dana dalam rangka peduli Palestina yang kami lakukan ini belum seberapa nilainya. Semoga yang sedikit ini bisa menguatkan tali cinta antara kami dan saudara-saudara kit yang ada di sana,” terangnya.
“Seluruh kompoten yang ada di lingkungan Yayasan sudah kami upayakan untuk membantu Palestina semampunya. Seperti guru-guru, pengurus, murid, dan juga didukung oleh PPTQ Nurul Iman,” tambahnya.
Sementara Abdul Ghofur, sebagai ketua BMH Surakarta mengatakan. Dalam rangka membantu Palestina, BMH selalu terbuka Ketika ada komunitas untuk menitipkan data penduli palestina.
“BMH masih terbuka menerima amanah peduli Palestina dari komunitas atau kelompok masyarakat untuk disalurkan kembali untuk saudara-saudara kita yang tengah mendapat penindasan dari Israel,” ungkapnya.
“Akhir pekan kemarin, BMH bersama elemen lainnya telah mengirimkan bantuan ke Palestina dan secara resmi dilepas oleh presiden Indonesia bapak Joko Widodo,” tutupnya.*/Herim