Wajah ceria penuh syukur memancar dari seluruh santri dan pengurus Pesantren Darul Istiqomah di Mandailing Natal. Pasalnya dengan dukungan umat, Laznas BMH sukses hadirkan program sumur bor, yang jadikan semua bisa menikmati air bersih, bukan lagi air yang keruh seperti berkarat.
“Alhamdulillah berkat dukungan umat, dan terutama para donatur, Laznas BMH sukes hadirkan sumur bor untuk pesantren ini, setelah tiga hari proses pengeboran dilakukan dengan kedalaman 10 meter lebih,” terang Kepala BMH Perwakilan Sumatera Utara, Lukman A. Muthalib belum lama ini.
Hadirnya sumur bor itu tidak saja memberikan jaminan keamanan penggunaan dan konsumsi air bagi santri, tetapi juga kesehatan mereka.
Pesantren ini sebenarnya telah lama mengupayakan sumur bor. Namun baru yang ketiga kali ini, sumber air dapat ditemukan.
“Ini titik yang ketiga, sebelumnya sempat dua kali pindah, semuanya gagal karena terhalang batu yang sukar di tembus. Jadi ini lokasi sumur yang lama, kembali didalami lagi hingga mencapai 10 meter. Alhamdulillah, airnya bagus. Kami sangat gembira atas bantuan sumur ini. Airnya mencukupi kebutuhan kami di sini. Air dari sumur ini akan dimanfaatkan untuk mandi, konsumsi dan bersuci,” terang Ustadz Muhammad Akbar selaku ketua pesantren.
“Oleh karena itu kami menyampaikan doa, syukur dan terimakasih kepada seluruh donatur BMH, krisis air bersih di pesantren ini telah teratasi berkat zakat, infak dan sedekah donatur BMH. Semoga Allah berikan berkah kepada kita semua,” tutup Ustadz Muhammad Akbar.*/Herim
