Dalam nuansa Ramadhan yang penuh keberkahan, warga Mushola Mijen bersama Baitul Maal Hidayatullah (BMH) Perwakilan Jawa Tengah merayakan buka puasa spesial yang tidak hanya meningkatkan semangat beribadah namun juga mempererat tali persaudaraan antarwarga.
Kegiatan itu berlangsung dalam kondisi pembangunan Mushola Darussalam belum sepenuhnya rampung. Meski begitu kehangatan dan kebersamaan warga setempat tidak terhalang untuk memanfaatkan momen spesial ini.
Rafiuddin, Kepala Divisi PHP BMH Perwakilan Jawa Tengah, dalam sambutannya mengungkapkan kegembiraan warga atas penggunaan Mushola Darussalam sebagai tempat ibadah di bulan suci ini, terlebih pada Ahad, 24 Maret 2024 itu. Hal itu karena suasana itu jadi kesempatan buka puasa perdana di mushola tersebut.
“Alhamdulillah, walau pembangunan belum sepenuhnya selesai, semangat warga untuk beribadah di bulan Ramadhan tahun ini di mushola ini sangat tinggi,” ungkap Rafiuddin.
Acara buka puasa tersebut semakin terasa bagi jiwa dengan kehadiran KH. Khosorin yang memberikan tausiah penuh motivasi.
Beliau mengajak warga untuk mengamalkan empat amalan agar dirindukan surga: gemar membaca Al-Qur’an, menjaga lisan, gemar memberi makan, dan berpuasa di bulan Ramadhan.
Selain itu, KH. Khosorin juga mengingatkan tentang tiga fenomena akhir zaman, yang mencakup hilangnya ilmu orang alim, Islam yang hanya tinggal nama, dan Al-Qur’an yang hanya tinggal kumandangnya. Pesan beliau mengikuti ulama yang lurus dan mencontoh Sunnah Rasulullah menjadi penutup tausiah yang mengharukan.
Puncak acara diisi dengan penyerahan Al-Qur’an kepada warga, dilanjutkan dengan buka puasa bersama dan sholat Maghrib berjamaah, yang menjadi simbol kebersamaan dan solidaritas di antara mereka.
Rafiuddin menutup dengan mengajak semua warga untuk terus mendukung pembangunan Mushola Darussalam.
“Mari kita dukung pembangunan Mushola ini sehingga dapat segera tuntas, agar saat beribadah kita semua merasa lebih nyaman,” tutup Rafiuddin dengan penuh harap.*/Herim
