Menyambut Ramadhan 1444 H, Laznas BMH menggencarkan gerakan bersih-bersih masjid/mushola di pedalaman.
Laznas BMH Perwakilan Sulawesi Selatan melakukan itu di dua masjid. Yakni Masjid Muhammad Al-Fatih di Dusun Malenge, Desa Balocci Baru, Kecamatan Baloci, Kabupaten Pangkep.
Kemudian masjid yang kedua adalah Masjid Umar bin Abdul Aziz di Jalan Danau Tondano, Asuli, Kecamatan Towuti, Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan.
Menurut Kadiv Program dan Pemberdayaan BMH Sulsel, Bashori, kedua masjid merupakan central kegiatan santri dan warga dalam ibadah dan kegiatan keilmuan.
“Namun sampai saat ini kondisi bagian atap masih ada kebocoran, beton kanopi juga akhirnya kurang indah karena cat luntur dan berlumut,” ungkapnya.
Selain Sulsel, kegiatan serupa juga berlangsung di Masjid Al-Husna yang berlokasi di Kampung Bulak, Muaragembong, Bekasi.
Menurut Koordinator Program, M. Fajar Firmansyah, masjid itu tidak terawat karena sebagian masyarakat harus memenuhi kebutuhan mendasar, yang mana sebagian besar berpenghasilan sebagai petani dan nelayan.
“Masjid sudah 21 tahun lama berdiri dan sampai sekarang belum pernah direnovasi, sehingga terbayang betapa masjid ini butuh kita bersihkan secara menyeluruh,” ungkap Fajar.
Sampai 1 Ramadhan 1444 H Laznas BMH akan gencarkan gerakan bersih-bersih masjid/mushola pedalaman ini. Secara langsung program ini bersinergi dengan BSI dan Pemuda Hidayatullah.*/Herim
