Perbedaan Zakat, Infaq, dan Shodaqoh : Seorang Muslim Wajib Tahu!

Perbedaan Zakat, Infaq, dan Shodaqoh : Seorang Muslim Wajib Tahu!

Apakah Anda sudah tahu mengenai perbedaan zakat, infaq, dan shodaqoh? Apabila Anda seorang muslim, maka wajib untuk tahu perbedaan kedua hal tersebut. Namun jika Anda belum tahu tidak perlu khawatir. Pasalnya kali ini kami akan memberikan informasi mengenai perbedaan zakat, infaq dan shodaqoh untuk Anda.

Perbedaan Zakat, Infaq, dan Shodaqoh : Apa Itu Zakat ?

Salah satu perbedaan zakat infaq dan shodaqoh adalah dari pengertiannya. Oleh sebab itu, kali ini kita akan membahas mengenai apa itu zakat dan bagaimana hukumnya. Secara umum zakat adalah harta dari seorang muslim yang wajib dikeluarkan dan diberikan kepada golongan-golongan yang berhak untuk menerimanya. 

Kemudian juga perlu Anda ingat bahwa zakat ini termasuk ke dalam rukun Islam yang ke 4. Untuk hukumnya sendiri, zakat ini memiliki hukum yang wajib dilaksanakan bagi seorang muslim. Untuk golongan-golongan yang berhak menerima zakat juga sudah tertuang di dalam salah satu ayat Al-Qur’an dari surat At Taubah, yakni sebagai berikut:

“Sesungguhnya zakat itu hanyalah untuk orang-orang fakir, orang miskin, amil zakat, yang dilunakkan hatinya (mualaf), untuk (memerdekakan) hamba sahaya, untuk (membebaskan) orang yang berutang, untuk jalan Allah dan untuk orang yang sedang dalam perjalanan, sebagai kewajiban dari Allah. Allah Maha Mengetahui, Mahabijaksana.” (QS. At-Taubah: 60).

Perhitungan Zakat

Zakat dapat dibedakan menjadi 2 jenis, yakni zakat fitrah dan zakat mal. Untuk perhitungannya sendiri pun berbeda-beda. Zakat fitrah memiliki standar ketentuan besaran pembayaran setara dengan 2,5 kg beras atau 3,5 liter beras. 

Perbedaan Zakat, Infaq, dan Shodaqoh : Seorang Muslim Wajib Tahu!
Ilustrasi zakat. Sumber : pinterest.com

Zakat fitrah ini dibayarkan setiap 1 tahun sekali, yakni pada saat bulan Ramadhan. Bagi warga Indonesia biasanya akan melakukan pembayaran zakat fitrah pada saat menjelang lebaran atau hari raya Idul Fitri. Untuk pembayarannya tidak harus berupa beras 2,5 kg, namun juga bisa menggunakan uang tunai.

Adapun, jika menggunakan uang tunai, maka besarannya harus seharga dengan 2,5 kg beras. Misalnya saja harga 2,5 kg beras setara dengan 40.000 rupiah, maka Anda bisa membayarkan zakat fitrah dengan uang tunai sebesar 40.000 rupiah.

Berbeda dengan zakat fitrah, perhitungan zakat mal akan mengalikannya dengan 2,5% harta yang disimpan dan telah memenuhi syarat nisab zakat. Apa itu nisab zakat? Nisab zakat merupakan batasan mengenai apakah kekayaan seseorang itu masuk ke dalam wajib zakat atau tidak. 

Alhasil, apabila harta yang dimiliki seseorang tersebut sudah mencapai nisab, maka orang tersebut wajib melakukan zakat mal. Namun jika belum mencapai nisab, maka hukumnya tidak wajib melakukan zakat mal. 

Perbedaan Zakat, Infaq, dan Shodaqoh : Apa Itu Sedekah?

Sedekah atau shodaqoh adalah sebuah pemberian dari seorang muslim kepada orang lain dengan ikhlas tanpa ada batasan waktu dan juga jumlah tertentu. Perbedaan zakat dan sedekah yang paling mencolok adalah dari segi hukumnya. Jika zakat hukumnya wajib, sedangkan sedekah hukumnya sunnah.

Lalu, sedekah tidak hanya berupa harta atau materi saja, namun sedekah juga bisa mencakup berbagai amal perbuatan yang baik. Bahkan hanya dengan senyuman pun juga termasuk ke dalam sedekah loh. Hal tersebut tertuang ke dalam salah satu hadits yang berbunyi: “Senyummu di depan saudaramu adalah sedekah bagimu” (HR Tirmidzi).

Perbedaan Zakat, Infaq, dan Shodaqoh : Seorang Muslim Wajib Tahu!
Bersedekah kepada saudara di Palestina. Sumber : ig/@bmh_kaltim

Salah satu contoh sedekah yang bisa Anda lakukan adalah dengan memberikan sedekah untuk Gaza, Palestina. Seperti yang telah kita ketahui bahwa saat ini saudara kita yang berada di Gaza, Palestina sedang mengalami kesulitan. Oleh sebab itu, Anda bisa memberikan bantuan donasi kepada saudara-saudara yang ada di Gaza.

Bantuan yang Anda berikan kepada saudara-saudara yang ada di Palestina tersebut termasuk dalam sedekah. Sebagai informasi jika Anda ingin memberikan bantuan kepada saudara kita yang ada di Gaza, maka bisa melalui BMH. Kami akan membantu menyalurkan bantuan tersebut kepada saudara kita yang ada disana.

Perbedaan Zakat, Infaq, dan Shodaqoh : Apa Itu Infaq?

Anda bisa menemukan perbedaan zakat, infaq, dan shodaqoh dari pengertian serta hukumnya. Jika tadi Anda sudah mengetahui tentang zakat dan sedekah selanjutnya adalah infaq. 

Dikutip dari laman liputan6.com, menurut terminologi syariat, pengertian infaq adalah mengeluarkan sebagian harta maupun penghasilan yang dimiliki untuk suatu kepentingan yang diperintahkan oleh agama Islam. Infaq ini bisa mencakup zakat (wajib) maupun bukan zakat (sunnah). 

Salah satu bentuk infaq adalah berbagi takjil
Salah satu bentuk infaq adalah berbagi takjil. Sumber : ig/@pejuangsubuh_jambi

Untuk infaq yang hukumnya wajib meliputi kafarat, nazar, zakat, dan lain sebagainya. Sedangkan untuk infaq yang sunnah meliputi infak kepada fakir miskin, anak yatim piatu, korban bencana, bagi-bagi takjil dan lain sebagainya. Untuk zakat ditunaikan dengan takaran atau nisab, lalu untuk infak tidak demikian.

Jika dilihat-lihat infak dan sedekah sulit untuk dibedakan. Namun ada perbedaan infaq dan shodaqoh yang perlu Anda ketahui. Setidaknya ada 5 perbedaan infak dan sedekah yang bisa Anda pahami, yakni sebagai berikut:

  1. Dilihat dari pengertiannya, infak adalah kegiatan mengeluarkan sebagian harta yang dimiliki untuk suatu kepentingan yang diperintahkan oleh agama Islam. Sedangkan sedekah adalah sebuah pemberian (harta atau non harta) dari seorang muslim kepada orang lain dengan ikhlas tanpa ada batasan waktu dan jumlah tertentu.
  2. Infak wajib memberikan harta atau uang, sementara sedekah bisa memberikan selain harta. Bahkan bisa juga hanya dengan memberikan senyuman yang tulus sudah bisa dikatakan sebagai sedekah.
  3. Infak hanya terbatas mengenai harta, namun sedekah cakupannya luas.
  4. Apabila dilihat dari hukumnya, infak maupun sedekah tidak ada bedanya. Hal ini dikarenakan kedua kegiatan tersebut sama-sama bersifat sunnah.
  5. Biasanya infaq terdapat perhitungan mengenai berapa yang harus dikeluarkan, sedangkan sedekah tidak ada perhitungan yang mengikat. Jadi untuk sedekah bebas dan boleh memberikan berapapun.

Kesimpulan

Akhirnya, dari pembahasan di atas, maka dapat disimpulkan mengenai perbedaan zakat, infaq dan shodaqoh. Untuk perbedaan dari zakat, infaq dan shodaqoh adalah sebagai berikut:

  • Dari segi hukumnya, zakat memiliki hukum yang wajib dikerjakan oleh setiap muslim. Namun untuk shodaqoh dan infaq sunnah hukumnya bagi setiap muslim.
  • Dari segi penerimanya, zakat menjadi sah apabila diberikan kepada golongan-golongan yang berhak menerimanya sesuai yang telah disampaikan di atas tadi. Berbeda dengan sedekah dan infaq boleh diberikan kepada siapa saja.
  • Dari segi besaran pemberian, zakat memiliki ketentuan tersendiri yang harus dipenuhi. Sedangkan untuk infak dan sedekah besaran pemberiannya bebas dan tidak terikat akan ketentuan apapun.
  • Dari segi bentuk pemberian, zakat dan infaq diberikan dalam bentuk harta atau materi yang dimiliki. Lalu untuk sedekah bisa berbentuk harta maupun selain harta, misalnya saja dari perbuatan. 
  • Perbedaan zakat, infaq, dan shodaqoh yang menonjol selanjutnya adalah zakat merupakan salah satu bagian dari rukun Islam. Sedangkan infaq dan juga shodaqoh bukan termasuk ke dalam rukun Islam.

Selain perbedaan yang bisa ditemukan dari zakat, infaq, dan shodaqoh, ada juga persamaan yang terdapat pada ketiga hal tersebut. Persamaan tersebut meliputi berikut ini:

  • Zakat, infak, dan sedekah sama-sama merupakan kegiatan memberikan sesuatu kepada orang lain.
  • Ketiga hal tersebut (zakat, infaq, dan shodaqoh) adalah bentuk ibadah untuk mendekatkan diri dengan Allah SWT.
  • Baik itu zakat, infaq, maupun sedekah akan sama-sama mendatangkan pahala bagi kaum muslim apabila dikerjakan dengan ikhlas.

Itulah tadi pembahasan mengenai perbedaan zakat, infaq, dan shodaqoh. Bagi saudara-saudara muslim yang ingin bersedekah, maka bisa disalurkan melalui BMH. BMH merupakan lembaga amil zakat yang bergerak dalam penghimpunan dana zakat, infaq, sedekah, wakaf dan hibah. 

Anda tidak perlu ragu dan khawatir jika ingin menyalurkan sedekah melalui BMH. Pasalnya kami telah memiliki legalitas yang bisa Anda cek di laman website kami. Anda juga bisa menghubungi call center kami dengan mengklik tombol WA di bagian bawah kanan laman ini. Mau bayar zakat online yang terpercaya? BMH solusinya!

Berita Terkait

Lembaga Amil Zakat Nasional Baitul Maal Hidayatullah (BMH) Merupakan lembaga amil zakat yang bergerak dalam penghimpunan dana Zakat, infaq, sedekah, Wakaf dan Hibah berikut dana sosial kemanusiaan dan Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan, dan melakukan distribusi melalui program pendidikan, dakwah, sosial kemanusiaan dan ekonomi secara nasional.