IMG_20231025_203814_019.jpg

Laznas BMH Resmikan Sumur Bor ke-19 di Pesantren Tahfidz Magelang

Laznas BMH meresmikan sumur bor ke-19 di Pesantren Tahfidz Hidayatullah Muntilan, Magelang, Jawa Tengah, Selasa (24/10/2023).

Pesantren yang berada di Dusun Gerangan, Desa Sriwedari, Muntilan, Magelang tersebut, dipilih karena mengalami kesulitan air bersih untuk memenuhi kebutuhan warga dan santri di dalamnya.

Bantuan paket sumur bor yang diberikan oleh BMH berupa sumur bor, instalasi air, tower, dan bak penampungan air.

Syaifudin Kodir, Kepala Divisi Program BMH DIY, mengatakan bahwa bantuan sumur bor ini merupakan wujud kepedulian BMH terhadap masyarakat yang membutuhkan.

“Bantuan ini bisa terwujud atas dukungan dari para donatur. Semoga dengan adanya sumur baru ini, kebutuhan air bersih di pesantren dan warga sekitar dapat terpenuhi,” ujarnya.

Muhammad Arifin, Pimpinan Pesantren Tahfidz Hidayatullah Muntilan, Magelang, mengucapkan terima kasih kepada BMH DIY atas bantuan sumur bor yang diberikan.

“Air bersih ini sangat mendukung aktivitas harian di pesantren dan kegiatan ibadah para santri,” ungkapnya.

Arifin menambahkan, pihaknya juga mendoakan kepada semua pihak yang terlibat dalam program ini.

“Bantuan sumur bor ini adalah amalan mulia yang sangat berguna bagi yang membutuhkan. Semoga berkahnya mengalir sepanjang masa dan menjadi amal ibadah yang tinggi bagi bapak dan ibu semuanya,” ucapnya.

Pesantren Tahfidz Hidayatullah Muntilan memiliki 104 santri yang berasal dari berbagai daerah di Jawa dan luar Jawa. Saat ini, pesantren tersebut sedang membangun mushola yang saat ini masih memakai aula pesantren.

Arifin berharap, bantuan sumur bor dari BMH dapat menjadi motivasi bagi masyarakat untuk saling membantu sesama.*/Herim

Berita Terkait

Lembaga Amil Zakat Nasional Baitul Maal Hidayatullah (BMH) Merupakan lembaga amil zakat yang bergerak dalam penghimpunan dana Zakat, infaq, sedekah, Wakaf dan Hibah berikut dana sosial kemanusiaan dan Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan, dan melakukan distribusi melalui program pendidikan, dakwah, sosial kemanusiaan dan ekonomi secara nasional.