Laznas BMH Maluku melepas 5 mahasiswa magang perbankan dan badan usaha dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Institut Agama Islam Negeri Ambon.
Kegiatan magang ini bertujuan untuk memberikan wawasan dan pengalaman kepada mahasiswa tentang pengelolaan zakat, infak, sedekah, dan wakaf (Ziswaf). Mahasiswa juga dibekali dengan keterampilan dalam bidang perbankan dan manajemen keuangan.
“Kami berharap mahasiswa yang mengikuti magang ini dapat menjadi agen perubahan di masyarakat,” ujar Supriyanto, Ketua Laznas BMH Maluku.
Dosen Pembimbing Lapangan, Ibu Salma, mengatakan bahwa magang ini merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas lulusan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Ambon.
“Magang ini sangat bermanfaat bagi mahasiswa. Mereka dapat belajar langsung dari para praktisi di bidangnya,” kata Salma.
Sulfiana Tehuayo, salah satu mahasiswa magang, mengatakan bahwa magang ini memberikan pengalaman berharga baginya.
“Saya mendapatkan banyak ilmu baru tentang Ziswaf dan perbankan. Saya juga belajar bagaimana mengelola keuangan dengan baik,” ujar Sulfiana.
Kegiatan magang ini merupakan wujud kepedulian BMH Maluku terhadap pendidikan dan ekonomi umat. Dengan memberikan wawasan dan keterampilan kepada mahasiswa, BMH Maluku berharap dapat mencetak generasi muda yang berdaya dan mampu berkontribusi bagi pembangunan bangsa.*/Herim
