Laznas BMH Jawa Tengah menggelar dongeng Islami dan santunan untuk anak yatim dan janda tangguh di Semarang, Rabu (14/8). Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian acara untuk memperingati bulan Muharram.
Acara dongeng Islami diisi oleh Kak Slam, seorang pendongeng Islami yang sudah banyak dikenal di Semarang.
Kak Slam menyampaikan dongeng berjudul “Anak Yatim yang Bersyukur.”
Dongeng tersebut mengisahkan tentang seorang anak yatim yang tetap bersyukur dan rajin belajar, meski hidup dalam keadaan serba kekurangan.
Setelah dongeng Islami, acara dilanjutkan dengan pemberian santunan kepada anak yatim dan janda tangguh. Santunan berupa uang tunai, sembako, dan peralatan sekolah.
Salah satu penerima santunan, Siti Aminah, mengaku sangat bersyukur atas bantuan yang diberikan oleh Laznas BMH. Ia mengatakan bahwa bantuan tersebut sangat bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya.
“Terima kasih kepada Laznas BMH yang telah memberikan bantuan kepada saya dan anak-anak saya. Bantuan ini sangat bermanfaat untuk kami,” ujar Siti Aminah.
Kepala Divisi Program dan Pemberdayaan Laznas BMH Jawa Tengah, Yusran Yauma, mengatakan bahwa kegiatan dongeng Islami dan santunan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian Laznas BMH kepada anak yatim dan janda tangguh.
Ia berharap kegiatan ini dapat memberikan motivasi kepada anak yatim dan janda tangguh untuk tetap semangat menjalani hidup.
“Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan motivasi kepada anak yatim dan janda tangguh untuk tetap semangat menjalani hidup,” ujar Yusran Yauma.
Selain dongeng Islami dan santunan, Laznas BMH juga tengah siap mengadakan kegiatan lain untuk memperingati bulan Muharram, seperti penyaluran sumur bor untuk mushola Daarun Najaa di Desa Bangkok, Boyolali, dan santunan Muharram dengan nuansa Syukuran hari kemerdekaan tepat 17 Agustus 2023 di Semarang.*/Herim
