Baznas

Laznas BMH Bincang Penguatan Kelembagaan dengan Waka Baznas RI

Laznas BMH hadir berkunjung ke kantor Baznas Pusat di Matraman Raya, Kota Jakarta Timur DKI (11/8).

Kunjungan itu dalam rangka silaturahmi dan bincang penguatan kelembagaan dengan Waka Baznas RI Bapak Mokhamad Mahdum.

Hadir dalam kesempatan itu Direktur Operasional, Seklem dan Kepala Humas Laznas BMH Pusat.

“Silaturahmi Laznas BMH dengan Baznas dalam hal ini Waka Baznas RI, Ustadz Moh. Makhdum adalah agenda yang urgen dan tentu akan berdampak bagi kemajuan kelembagaan Laz, termasuk Laznas BMH,” terang Sekretaris Lembaga Laznas BMH Pusat, Dr. Eko Muliansyah, SE, S.Sos.I, MM.

Dalam pertemuan yang berlangsung 1 jam 30 menit itu, alumnus Pasca Sarjana The Australian National University Canberra itu banyak memberikan insight untuk kemajuan Laznas BMH.

“Saya bangga dan merasa terhormat, Laznas BMH berkenan hadir ke Baznas. Saya melihat Laznas BMH masuk 4 top brand Laz di Indonesia. Tentu harus dikuatkan dan dipertahankan.

Segmentasi Laznas BMH telah menemukan keunikan dalam hal program, yaitu dakwah pedalaman. Tinggal ini terus diperkuat dengan pendekatan komunikasi dan literasi yang mendukung, sehingga semakin banyak pihak muzakki yang tertarik dan mendukung lebih kuat program utama Laznas BMH,” paparnya.

Pada puncak sesi perbincangan Laznas BMH memberikan laporan dalam bentuk buku perihal kiprah Laznas BMH di tengah pandemi. Kemudian juga menyerahkan hasil kebun hidroponik berupa sayur kangkung dan pakcoy.

Melihat sayuran tersebut pria yang pernah juga jadi Direktur Perencanaan, Kerjasama dan Investasi LPDP itu mengaku senang dan ingin melihat langsung program pemberdayaan tersebut di Pesantren Hidayatullah Depok.*/Herim

Berita Terkait

Lembaga Amil Zakat Nasional Baitul Maal Hidayatullah (BMH) Merupakan lembaga amil zakat yang bergerak dalam penghimpunan dana Zakat, infaq, sedekah, Wakaf dan Hibah berikut dana sosial kemanusiaan dan Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan, dan melakukan distribusi melalui program pendidikan, dakwah, sosial kemanusiaan dan ekonomi secara nasional.