IMG_20240216_143543_999.jpg

Laznas BMH Berikan Jalangkote, Menu Favorit Santri Buka Puasa di Maros

Lembaga Amil Zakat Nasional Baitul Maal Hidayatullah (Laznas BMH) telah menggelar kegiatan buka puasa bersama santri Daarul Hijrah Maros pada tanggal 15 Februari 2024. Menu spesial jalangkote menjadi incaran santri untuk berbuka, dengan cita rasa khas dan sambal cair yang menggugah selera.

Program puasa sunnah telah menjadi agenda rutin bagi seluruh santri setiap Senin dan Kamis. Dimulai dari sholat tahajud pukul 03.00, dilanjutkan dengan sahur bersama. Dengan jumlah santri mencapai 80 orang, kegiatan ibadah dan sahur bersama sudah membuat mereka merasakan suasana Ramadhan.

“Alhamdulillah, biasanya buka puasa dengan gorengan, itu favorit,” ungkap salah seorang santri, Halil.

Kegiatan jelang berbuka puasa sunnah diawali dengan khataman Al-Qur’an, dilanjutkan dengan pembacaan hajat dan doa pagi para donatur. Acara ditutup dengan tausiyah oleh ustadz setempat.

Ketua Yayasan Daarul Hijrah Maros, Ustadz Abdul Hadi, menyambut baik kegiatan yang diadakan oleh Laznas BMH di pesantrennya.

“Sudah terasa Ramadhannya,” ucapnya.

Program pra-Ramadhan yang digagas oleh Laznas BMH bertujuan untuk mempersiapkan para santri menghadapi bulan Ramadhan. Kadiv Prodaya BMH Sulsel, Basori Shobirin, menjelaskan bahwa program ini akan dilaksanakan di 9 titik, dengan lebih dari seribu orang sebagai penerima manfaat.

“Dengan kerjasama dan kepedulian dari Laznas BMH serta partisipasi dari para donatur, diharapkan program ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi para santri dan masyarakat yang membutuhkan, terutama bagi banyak santri lainnya, menjelang dan selama Ramadhan. Mari bahagia dengan berbagi,” tuturnya.*/Herim

Berita Terkait

Lembaga Amil Zakat Nasional Baitul Maal Hidayatullah (BMH) Merupakan lembaga amil zakat yang bergerak dalam penghimpunan dana Zakat, infaq, sedekah, Wakaf dan Hibah berikut dana sosial kemanusiaan dan Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan, dan melakukan distribusi melalui program pendidikan, dakwah, sosial kemanusiaan dan ekonomi secara nasional.