Laznas BMH kembali menunjukkan kepeduliannya yang tulus dengan menyalurkan bantuan pengobatan kepada suami salah satu guru pengajar di Sekolah Pemimpin, Tulungagung. Ibu Irma. Belakangan Ibu Irma yang seorang guru, tak lagi bisa mengajar karena harus mendampingi suaminya menjalani operasi pengambilan batu ginjal.
Hari itu (10/6/24), tim BMH hadir dengan harapan besar untuk meringankan beban yang dihadapi oleh Ibu Irma dan keluarganya. Dengan mata yang berkaca-kaca, Ustadzah Irma mengucapkan rasa terima kasih yang mendalam kepada BMH dan para donatur.
“Saya sangat berterima kasih kepada BMH dan para donatur atas bantuannya untuk pengobatan suami saya. Semoga BMH dan para donaturnya mendapatkan kebaikan dan pahala di dunia dan akhirat,” ucapnya dengan penuh haru.
Kadiv Program dan Pemberdayaan BMH Jatim, Imam Muslim, turut memberikan penjelasan mengenai dampak positif dari program ini.
“Bantuan ini adalah bentuk kepedulian kami terhadap para pendidik yang memiliki peran penting dalam mencerdaskan generasi bangsa. Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban Ibu Irma dan keluarganya, serta memberikan semangat bagi mereka untuk terus berjuang menghadapi ujian ini,” kata Imam Muslim.
Program bantuan pengobatan ini merupakan salah satu upaya BMH untuk terus mendukung para guru dan tenaga pendidik yang mengalami kesulitan. BMH memahami bahwa kesehatan dan kesejahteraan keluarga para pendidik sangat penting, sehingga mereka dapat kembali fokus dalam mendidik generasi muda tanpa terbebani masalah kesehatan keluarga.
Melalui program-program seperti ini, BMH mengingatkan kita semua akan pentingnya membantu sesama yang membutuhkan.
“Setiap bantuan, sekecil apapun, bisa menjadi cahaya harapan bagi mereka yang sedang berjuang. Bantuan kepada Ibu Irma adalah contoh nyata bagaimana solidaritas dan kepedulian dapat membuat perbedaan besar dalam hidup seseorang. Mari kita terus berbagi dan peduli, karena kebahagiaan sejati tercipta saat kita mampu meringankan beban sesama,” tutup Muslim.*/Herim
