Di tengah rimbunnya hutan jati Dusun Jipang, Desa Margomulyo, Kabupaten Bojonegoro, keceriaan Idul Adha terasa berbeda tahun ini. Senyum merekah menghiasi wajah 286 warga Suku Samin saat menerima daging kurban dari Baitul Maal Hidayatullah (BMH) pada 17 Juni 2024.
“Alhamdulillah, kami sangat bersyukur atas perhatian BMH. Daging kurban ini sangat berarti bagi kami, terlebih di daerah yang jarang ada qurban seperti ini,” ungkap Ustadz Jamin, tokoh masyarakat Suku Samin dengan mata berkaca-kaca.
Kehadiran BMH bagaikan oase di tengah keterbatasan akses dan informasi yang mereka hadapi.
“Lokasi kami yang terpencil seringkali membuat kami terlupakan. Tapi BMH hadir dan menunjukkan bahwa kami tidak sendiri,” tambah Ustadz Jamin dengan penuh haru.
Imam Muslim, Kadiv Program dan Pemberdayaan BMH Jatim, menegaskan bahwa program ini bukan hanya soal distribusi daging kurban.
“Ini adalah tentang membangun jembatan kepedulian, berbagi kebahagiaan, dan menguatkan solidaritas dengan saudara-saudara kita di pelosok negeri,” ujarnya.
Kebahagiaan warga Suku Samin menjadi bukti nyata bahwa semangat berbagi mampu menembus batas geografis dan sosial. Setiap potongan daging kurban yang mereka terima adalah simbol harapan, kebersamaan, dan semangat untuk terus bertahan di tengah segala keterbatasan.
“Semoga semangat berbagi ini terus menginspirasi kita semua untuk menebar kebaikan di manapun kita berada. Karena setiap langkah kecil yang kita lakukan, mampu menciptakan perubahan besar bagi mereka yang membutuhkan,” tutup Muslim.*/Herim
