Momentum hari ibu (22 Desember) Laznas BMH gunakan sebagai kesempatan memberikan kado istimewa untuk para ibu tangguh. Bersama Forum Zakat Sulawesi Selatan sebanyak 100 paket sembako kebutuhan harian dihadiahkan untuk mereka.
Laznas BMH mengunjungi kediaman Ibu Rahmatia Daeng Nurung di Mariso-Makassar. Ia kini tengah berjuang untuk kesembuhan dari sakit kanker serviks. Selain mengantarkan bingkisan sembako juga disalurkan donasi untuk kesembuhan ibu Rahmatia.
Sang suami yang berprofesi penjual rujak keliling menghasilkan Rupiah tak seberapa, tetap telaten membawanya berobat kemoterapi, sejauh 20 Km.
Ia bonceng istrinya dengan mengunakan motor. Untuk keselamatan tak jarang sang istri harus ia ikatkan di tubuhnya agar tak jatuh dari kendaraan.
Ketua Laznas BMH Sulsel, Kadir mengatakan wanita dalam Islam sangat dimuliakan dan mendapat peran terbaiknya. Baik pemenuhan hak pendidikan dan profesi.
“Sejatinya setiap hari adalah hari ibu, adapun peringatan ini hanya sebagai penanda untuk mengenang dan menguatkan perjuangan para ibu, bagi keluarga maupun bangsa,” ungkapnya.*/Herim