Bunda Aisah, seorang muslimah inspiratif, dalam Halal Bihalal bersama BMH, Pengurus dan santri Pesantren Hidayatullah Depok (Jumat, 26 April 2024), menyampaikan pesan penting tentang bagaimana menjadikan Ramadhan sebagai momen untuk membangun karakter mulia.
“Meski Ramadhan telah berlalu, kita harus tahu apa pesan utamanya. Puasa tidak hanya menahan lapar dan haus, tapi juga mendidik kita untuk menjadi pribadi yang lebih jujur, disiplin, dan bertanggung jawab,” tuturnya.
“Waktu puasa, apakah kita berani makan dan minum jam 12 siang. Tidak kita lakukan itu semua, kaena kita dengan puasa ditempa untuk jujur, disiplin dan bertanggung jawab,” sambungnya.
Bunda Aisah menekankan bahwa kejujuran merupakan pondasi utama dalam membangun karakter yang baik.
“Ketika kita berpuasa, kita diajarkan untuk jujur pada diri sendiri dan Allah SWT. Kita tidak boleh berbohong, bahkan dalam hal-hal kecil sekalipun,” jelasnya.
Disiplin, menurut Bunda Aisah, juga merupakan aspek penting dalam kehidupan.
“Puasa melatih kita untuk disiplin dalam mengatur waktu dan menahan diri dari godaan. Kita belajar untuk bangun pagi, sahur, dan melakukan ibadah lainnya dengan tepat waktu,” terangnya.
Selain itu, Bunda Aisah mengingatkan tentang pentingnya rasa tanggung jawab. “Puasa bukan hanya kewajiban individu, tapi juga tanggung jawab bersama. Kita harus saling menjaga dan mengingatkan satu sama lain agar dapat menjalankan ibadah Ramadhan dengan sebaik-baiknya,” ujarnya.
Kepada para santri Pesantren Hidayatullah Depok, Bunda Aisah memberikan semangat untuk terus belajar dan beribadah dengan sungguh-sungguh, meskipun usia sudah lanjut.
“Jangan patah semangat! Allah SWT pasti akan mendukung semua niat baik kita,” pesannya.
Bunda Aisah pun mengingatkan para santri untuk tidak pernah meninggalkan sholat.
“Sholat adalah tiang agama. Senakal apapun kalian, jangan pernah tinggalkan shalat. Kita harus selalu menjaga sholat lima waktu, bahkan sholat sunnah lainnya,” pungkasnya.*/Herim
