Siapa sangka, di balik hiruk-pikuk Banyuwangi, ada sebuah pesantren yang selama ini diam-diam berjuang melawan “musuh” tak terlihat: kekeringan. Bayangkan, para santri Pondok Pesantren Hidayatullah Sempu harus berjuang mencari air bersih setiap hari, sementara mereka seharusnya fokus mengaji dan belajar. Tapi, hari ini, semuanya berubah!
Bukan superhero yang datang, melainkan BMH, Lembaga Amil Zakat Nasional yang juga lembaga kemanusiaan, yang membawa “senjata” ampuh: sumur bor.
Ini menjadi sumur bor ke-169 di Jawa Timur! Tepat di Dusun Tlogosari, Desa Jambewangi, air kini memancar deras, seolah air mata bahagia santri yang akhirnya terjawab.
Ustadz Imam Khambali, sang pengasuh pesantren, tak bisa menyembunyikan rasa harunya. “Alhamdulillah,” ucapnya lirih, “ini jawaban dari doa-doa kami.”
Imam Muslim dari BMH Jatim pun ikut berbangga. “Ini bukan sekadar air, tapi bukti nyata bahwa kita bisa mengatasi masalah bersama,” ujarnya mantap.
Kini, bukan hanya dahaga yang terpuaskan, tapi juga semangat belajar santri yang membuncah. Mereka tak perlu lagi khawatir soal air, kini bisa fokus meraih cita-cita.*/Herim