IMG_20240329_180418_642.jpg

BMH Berikan Kebahagiaan kepada 250 Santri Yatim Dhuafa Melalui Bingkisan Ramadhan di Bengkulu

Dalam suasana bulan Ramadhan yang penuh berkah, Baitul Maal Hidayatullah (BMH) Perwakilan Bengkulu telah mewujudkan rasa syukur dan berbagi kebahagiaan dengan mendistribusikan 250 bingkisan khusus untuk santri yatim dhuafa. Acara pembagian bingkisan ini berlangsung di Jalan Halmahera, Surabaya, Kecamatan Sungai Serut, Kota Bengkulu, dengan semangat meningkatkan kegembiraan di bulan suci, baru-baru ini.

Ilham, salah satu santri penerima, mengungkapkan rasa syukur dan terima kasihnya yang mendalam kepada BMH dan para donatur yang telah mendukung inisiatif bingkisan Ramadhan ini.

“Alhamdulillah, saya dan 250 santri lainnya menerima bingkisan Ramadhan dan Tunjangan Hari Raya (THR) dari BMH dan para donatur. Semoga Allah SWT memberikan kemudahan dan semakin mempercayai BMH oleh umat,” ungkap Ilham, santri berusia 15 tahun yang telah menghafal 5 juz Al-Qur’an.

M. Irwan, Kepala BMH Perwakilan Bengkulu, menegaskan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari komitmen BMH untuk terus mendukung pendidikan dan kesejahteraan santri yatim dhuafa, terutama selama bulan Ramadhan.

Inisiatif ini diharapkan tidak hanya memberikan bantuan material dalam bentuk bingkisan dan THR, tetapi juga memberi motivasi dan inspirasi bagi para santri untuk terus semangat dalam belajar dan menghafal Al-Qur’an.

Kegiatan berbagi bingkisan Ramadhan ini merupakan cerminan dari nilai-nilai kepedulian dan solidaritas yang dijunjung tinggi oleh BMH dan para donaturnya, menunjukkan bahwa bulan Ramadhan adalah waktu yang tepat untuk berbagi kebahagiaan dan keberkahan kepada mereka yang membutuhkan.*/Herim

Berita Terkait

Lembaga Amil Zakat Nasional Baitul Maal Hidayatullah (BMH) Merupakan lembaga amil zakat yang bergerak dalam penghimpunan dana Zakat, infaq, sedekah, Wakaf dan Hibah berikut dana sosial kemanusiaan dan Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan, dan melakukan distribusi melalui program pendidikan, dakwah, sosial kemanusiaan dan ekonomi secara nasional.