Dalam semarak Ramadhan 1445 H, Tintus, seorang putra terbaik dari Kepulauan Anambas, memilih untuk tidak hanya mengisi bulan suci ini dengan ibadah pribadi, tetapi juga dengan melayani umat. Menjadi bagian dari tim dakwah Baitul Maal Hidayatullah (BMH), ia menghabiskan hari-harinya di Pulau Laut, Kabupaten Natuna, sebagai dai Hinterland yang berdedikasi.
Saat ini tengah menempuh pendidikan di Perguruan Tinggi Hidayatullah di Batam, Tintus tidak merasa terlalu muda atau kurang pengalaman untuk berdakwah.
“Ini pengalaman berharga bagi saya, karena setelah lulus nanti saya akan diutus menjadi dai. Pengalaman ini sangat penting bagi saya,” kata Tintus dengan semangat (27/3/24).
Selama Ramadhan ini, Tintus tak hanya fokus pada satu kegiatan. Ia aktif mengisi ceramah usai shalat tarawih di Masjid Al-Hijrah, Air Nusa Laut, Kecamatan Serasan Timur, membagikan ilmu dan pesan-pesan kebaikan kepada jamaah.
Lebih dari itu, Tintus juga mengemban tugas mulia sebagai koordinator dalam pembagian santunan untuk anak yatim piatu, janda, dan warga dhuafa, menunjukkan kepeduliannya yang besar terhadap aspek sosial dalam dakwah.
Kegiatan Tintus di bulan Ramadhan ini bukan sekedar melaksanakan tugas, tetapi lebih kepada wujud nyata dari aplikasi dakwah yang komprehensif, yang tidak hanya berfokus pada aspek spiritual tetapi juga sosial.
“Inisiatif dan dedikasinya menggambarkan bagaimana generasi muda, seperti Tintus, berpotensi besar dalam memainkan peran penting di masyarakat, terutama dalam membawa pesan-pesan keagamaan yang membangun serta menyentuh kebutuhan dasar dan emosional umat,” terang Kepala BMH Perwakilan Kepulauan Riau, Fatahillah.
Langkah Tintus ini menjadi inspirasi bagi banyak orang, khususnya para pemuda, untuk lebih aktif berpartisipasi dalam kegiatan sosial dan keagamaan, menunjukkan bahwa usia muda bukanlah penghalang untuk berkontribusi positif kepada masyarakat.
“Semoga perjalanan Tintus ini menjadi salah satu dari banyak cerita sukses yang akan terus mencerahkan jalan dakwah di Indonesia,” ungkap Kadep Dakwah DPW Hidayatulla Kepri, Ustadz Rahmat Ilahi Hadis.*/Herim
