Pada Selasa, 13 Juni 2024, program Sedekah Beras Santri oleh BMH (Baitul Maal Hidayatullah) telah berhasil menyalurkan bantuan beras kepada Pondok Pesantren Nurul Munir di Lingkungan Kerasikan Masjid, Kelurahan Curug Manis, Kecamatan Curug, Kota Serang, Provinsi Banten. Program ini memberikan dampak signifikan bagi kesejahteraan 40 santri yang menimba ilmu di pondok pesantren tersebut.
Penyaluran beras ini menjadi angin segar bagi Pondok Pesantren Nurul Munir, yang dikenal sebagai lembaga pendidikan yang tidak memungut biaya dari para santrinya.
Dengan bantuan beras dari BMH, kebutuhan dasar para santri untuk mendapatkan makanan yang layak dapat terpenuhi. Hal ini memungkinkan mereka untuk lebih fokus pada kegiatan belajar dan ibadah tanpa harus khawatir tentang ketersediaan makanan.
Ustadz Maswi, selaku pimpinan pesantren, menyampaikan rasa syukur dan terima kasihnya kepada BMH atas bantuan yang diberikan.
“Kami sangat bersyukur dan berterima kasih kepada BMH yang telah memberikan bantuan beras untuk para santri kami. Karena semua santri memang tidak ada yang dipungut biaya, untuk urusan makan ya seadanya. Semoga BMH dan para donaturnya selalu diberi kelapangan rizki, kesehatan, dan kesuksesan,” ujarnya dengan tulus.
Doa tersebut diaminkan oleh seluruh santri, menciptakan suasana haru penuh kebersamaan dan rasa syukur.
Program ini tidak hanya memberikan bantuan material berupa beras, tetapi juga membawa dampak positif yang lebih luas.
“Dengan terpenuhinya kebutuhan dasar, para santri dapat menjalani proses pendidikan dengan lebih baik dan termotivasi untuk mencapai prestasi yang lebih tinggi. Program Sedekah Beras Santri ini merupakan bukti nyata bagaimana logistik dan kepedulian sosial dapat berperan dalam mendukung kemajuan pendidikan di pondok pesantren,” terang Kadiv Program dan Pemberdayaan BMH Banten, Roni Hayani.
BMH terus berkomitmen untuk mendukung pendidikan di pondok pesantren melalui berbagai program sosialnya. Dengan bantuan dari para donatur yang dermawan, program-program seperti Sedekah Beras Santri dapat terus berjalan dan memberikan dampak positif bagi ribuan santri di seluruh Indonesia.*/Herim