Sebuah harapan baru terpancar di Surabaya. Di tengah doa dan semangat, Baitul Maal Hidayatullah (BMH) memulai pembangunan Pondok Pesantren Darul Hijrah Putri. Acara peletakan batu pertama menjadi langkah awal yang penuh makna, menandai dimulainya perjalanan mewujudkan fasilitas pendidikan berkualitas bagi para santri putri di kota ini.
Suasana khidmat terasa saat Syekh Mahdi Al-Yamani, Guru Besar Al-Qur’an asal Yaman, turut hadir memberikan dukungan dan doa restu.
“Semoga pesantren ini menjadi tempat yang diberkahi, melahirkan generasi Qur’ani yang unggul,” ucapnya dengan tulus (5/8/24).
Imam Muslim, Kadiv Program dan Pemberdayaan BMH Jatim, mengungkapkan harapannya.
“Kami memohon doa dan dukungan dari semua pihak agar pembangunan ini berjalan lancar. InsyaAllah, pesantren ini akan menjadi ladang ilmu dan kebaikan bagi para santri putri.”
Pembangunan Pondok Pesantren Darul Hijrah Putri ini merupakan wujud nyata komitmen BMH dalam memberdayakan masyarakat melalui pendidikan. Diharapkan, pesantren ini akan menjadi tempat bagi para santri putri untuk menuntut ilmu agama dengan fasilitas yang memadai, sehingga mereka dapat tumbuh menjadi generasi Qur’ani yang unggul dan bermanfaat bagi agama, bangsa, dan negara.
Langkah awal ini bukan sekadar simbolis, melainkan sebuah tekad kuat untuk mewujudkan mimpi banyak santri putri. BMH berharap, dengan dukungan dari berbagai pihak, pembangunan pesantren ini dapat segera selesai dan memberikan manfaat yang luas bagi masyarakat.*/Herim