Laznas BMH kian giat membawa manfaat kebaikan zakat, infak dan sedekah hingga ke pelosok nusantara.
Kali ini, giliran para muslimah di Pulau Sabuntan yang mendapat kebahagiaan dari hal itu. Tepat pada 18 November 2024, mukena baru disalurkan untuk mendukung semangat ibadah mereka.
Pulau Sabuntan dikenal sulit dijangkau. Kebutuhan ibadah kerap menjadi tantangan bagi warganya. Program ini menjadi wujud komitmen BMH dalam membantu masyarakat di pulau-pulau terpencil.
“Alhamdulillah, terima kasih kepada BMH dan donatur. Mukena ini benar-benar membawa kebahagiaan bagi kami. Semoga ini menjadi berkah dan terus menginspirasi,” ujar Mbah Mama, salah satu penerima manfaat.
Imam Muslim, Kepala Divisi Program dan Pemberdayaan BMH Jawa Timur, menegaskan pentingnya perhatian kepada wilayah terpencil.
“Kami ingin muslimah di sini bisa beribadah dengan nyaman. Meski berada di tempat yang sulit dijangkau, mereka harus tetap merasa diperhatikan,” ungkapnya.
Penyaluran mukena ini bukan sekadar bantuan. Bagi warga Sabuntan, ini adalah simbol harapan. Harapan untuk terus mendekatkan diri kepada Sang Pencipta, meski tinggal jauh di pelosok negeri.
Zakat, infak dan sedekah umat, menjadikan kebaikan yang mereka harapkan menjadi kenyataan.*/Herim
