Lembaga Amil Zakat Nasional Baitul Maal Hidayatullah (Laznas BMH) bergerak cepat dalam menunjukkan kepeduliannya kepada para korban kebakaran yang melanda Jalan Laiya, Kelurahan Ga’dong, Kecamatan Bontoala, Makassar (2/11/24).
“Insiden tragis ini menyebabkan 211 jiwa kehilangan rumah dan tempat tinggal mereka,” kata Kadiv Program dan Pemberdayaan BMH Sulsel, Basori Shobirin.
Bantuan yang disalurkan oleh Laznas BMH meliputi pakaian baru untuk anak-“anak dan dewasa, air minum dalam kemasan, serta popok bayi dan kebutuhan mendesak lainnya,” imbuhnya merinci.
Kebakaran yang terjadi pada subuh hari saat sebagian warga tengah menunaikan ibadah sholat subuh, menghanguskan 33 rumah warga.
“Saat ini, mereka bertahan di lokasi kebakaran dengan mendirikan tenda seadanya atau menumpang di rumah keluarga,” ungkap Anti, Staf Kelurahan Ga’dong, di lokasi kejadian.
Di tengah duka dan keterpurukan, Idris, salah satu korban kebakaran, terlihat mengais sisa-sisa barang yang mungkin masih bisa digunakan atau dijual.
“Yang mendesak sekarang adalah kebutuhan tempat tinggal, apalagi cuaca tidak menentu,” ujar pria paruh baya tersebut, meski ia mengakui kebutuhan pangan sudah dikoordinir di posko.
Kehadiran Laznas BMH di Posko kebakaran membawa harapan baru bagi para korban. Warga terlihat memadati area posko untuk mengakses bantuan berupa sembako dan layanan dapur umum, terutama saat waktu makan tiba.
“Semoga para korban kebakaran diberi ketabahan dan segera mendapatkan solusi, khususnya dalam proses pembangunan rumah mereka,” harap Amir, perwakilan Tim Laznas BMH, usai menyerahkan bantuan.
Kebakaran yang melanda Jalan Laiya ini menjadi pengingat bagi kita semua akan pentingnya solidaritas dan kepedulian terhadap sesama.
Bantuan, sekecil apa pun, akan sangat berarti bagi mereka yang tengah berjuang memulai kembali kehidupan dari nol.
“Melalui kolaborasi dan altruisme masyarakat, diharapkan para korban kebakaran dapat bangkit dari cobaan ini dan menata hidup yang lebih baik,” tutup Basori.*/Herim