Sebanyak 36 santri tahfidz putri di Pondok Pesantren Al-Amin, Tana Tidung, telah merasakan dampak nyata dan berkelanjutan dari program dukungan Baitul Maal Hidayatullah (BMH).
Melalui program Ekspedisi Kebaikan, BMH berupaya mencerdaskan generasi muda Muslim dengan memberikan dukungan beras sebagai kebutuhan pokok para santri, serta bantuan dalam pendidikan Al-Qur’an.
Ustadz Zainal, Kepala Sekolah SMP Tahfidz Putri Al-Amin, mengungkapkan bahwa kehadiran BMH telah memberikan dampak yang signifikan.
“Kami ingat sekali ketika awal mereka masuk, masih banyak yang belum lancar membaca Al-Qur’an. Alhamdulillah, dengan kesabaran dan dukungan dari BMH, hari ini mereka telah memiliki hafalan. Bahkan ada yang sudah hafal 6 juz dengan bacaan yang sangat baik,” ujar Ustadz Zainal dengan penuh kebanggaan.
Prestasi para santri ini menjadi kebanggaan bagi para pengurus. Ustadz Zainal menambahkan, “Kami sangat bangga atas capaian santri-santri ini. Semoga keberhasilan mereka menjadi amal jariyah bagi kita semua.”
Sejak Januari 2024, BMH telah mendistribusikan sebanyak 1,6 ton beras melalui Ekspedisi Kebaikan untuk mendukung para santri Al-Amin.
“Ekspedisi ini adalah bentuk dedikasi BMH kepada santri Al-Amin agar mereka bisa fokus dalam belajar dan menghafal Al-Qur’an,” jelas M. Noer Komara, Kepala Divisi Program dan Pemberdayaan BMH Kaltara.
Dengan dukungan ini, diharapkan para santri semakin bersemangat dalam menuntut ilmu dan menghafal Al-Qur’an, menjadi generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual tetapi juga kuat dalam iman.
Program Ekspedisi Kebaikan BMH terus berupaya menjadi pilar dalam mencerdaskan dan membina generasi Muslim berprestasi di berbagai pelosok tanah air.*/Herim