Pada Senin, 28 Oktober 2024, Baitul Maal Hidayatullah (BMH) dan STIE Hidayatullah melaksanakan program Penugasan Dai Sarjana, mengirimkan 24 dai sarjana ke berbagai wilayah di Indonesia. Program ini merupakan langkah nyata untuk memperkuat dakwah dan membangun masyarakat melalui para dai yang telah menerima beasiswa dari BMH.
Kadep SDI DPP Hidayatullah, Ust. Dr. Arfan AU, dalam sambutannya, menyampaikan pentingnya kedekatan kepada Allah SWT bagi para dai sarjana dalam menjalankan tugas dakwah.
“Kami menasihati para dai untuk mengutamakan mendekatkan diri kepada Allah SWT dalam berdakwah, dan juga menjalankan amanah dengan profesionalisme dan nilai-nilai profetik,” ujar Ust. Arfan.
Ia juga mendorong para dai untuk terus mengembangkan kemampuan mereka, karena tidak menutup kemungkinan mereka akan mendapatkan tanggung jawab yang lebih besar di masa mendatang.
Sementara itu Ketua STIE Hidayatullah Depok, Ust. Saddam menambahkan bahwa para dai yang ditugaskan merupakan penerima beasiswa boarding dari BMH.
“Kami berterima kasih kepada para donatur BMH yang telah mendukung program ini. Selain 24 dai sarjana beasiswa, STIE juga menugaskan 29 dai sarjana reguler untuk berdakwah di lingkungan kerja mereka masing-masing,” ungkapnya.
Ia berharap para dai ini dapat menjadi penggerak pembangunan sesuai dengan visi Hidayatullah, yaitu sebagai agen perubahan yang memberikan dampak positif bagi masyarakat.
Pada saat yang sama Kepala Humas BMH Pusat, Imam Nawawi, menggarisbawahi pentingnya zakat sebagai sumber dana untuk mendidik dai yang akan berdakwah dan memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat.
“Dakwah para dai ini adalah salah satu bentuk manfaat dari dana zakat, dan kami berharap program ini dapat terus berlanjut serta memberikan dampak yang luas bagi masyarakat Indonesia,” ujar Imam.
Dengan program Penugasan Dai Sarjana ini, BMH dan STIE Hidayatullah menunjukkan komitmen untuk melahirkan dai yang tidak hanya berdakwah tetapi juga menjadi agen perubahan, mendorong pembangunan, dan memberikan kontribusi positif melalui dakwah yang didukung oleh dana zakat.*/Herim