Penelitian di bidang neuropsikologi menunjukkan bahwa berbagi atau beramal mengaktifkan area otak yang terkait dengan rasa kepuasan, yaitu ventral striatum dan nucleus accumbens, yang juga aktif saat seseorang merasa bahagia.
“Ketika seseorang berbagi, otak melepaskan endorfin, dopamin, dan oksitosin, hormon-hormon yang menimbulkan perasaan senang dan damai. Artinya, berbagi memiliki dampak langsung pada peningkatan suasana hati dan kebahagiaan,” kata Kadiv Program dan Pemberdayaan BMH Kaltim, Ahmad Rifa’i (25/10/24).
Hal itu membuat masyarakat terus mendukung program berbagi, termasuk berbagi konsumsi di Hari Jumat. Seperti yang dilakukan oleh BMH Gerai Bontang yang berbagi makanan dengan lauk ayam, tahu dan sayur bagi santri Pondok Pesantren Ar-Rayyan.
Sebanyak 20 santri dhuafa dari Ponpes Ar-Royyaan di Jl. Moeh Roem, Bontang Lestari, menerima bantuan konsumsi dengan penuh syukur.
“Terima kasih, Pak! Nasinya enak dan berkah. Semoga Bapak dan Ibu donatur sehat selalu dan dimudahkan rezekinya oleh Allah. Aamiin,” ujar Fahdil, santri Ar-Royyaan, dengan wajah sumringah.
Agus Suwandi dari BMH Gerai Bontang turut menyampaikan kebahagiaannya.
“Alhamdulillah, kebutuhan pokok santri terpenuhi. Mereka menerimanya dengan senang hati. Semoga ini menambah gizi santri dan membangkitkan semangat mereka untuk menghafal Al-Qur’an,” ungkapnya.*/Herim