Berada di Desa Lubuk Hulu, Kabupaten Batubara, 46 santri Pesantren Darul Muttaqin menyambut uluran tangan dari Baitul Maal Hidayatullah (BMH) Sumatera Utara dengan penuh syukur (19/9/24).
Sebanyak 20 karung beras yang disalurkan bukan sekadar bantuan pangan, tetapi juga benih harapan bagi masa depan bangsa.
Osman Ali, Kadiv Prodaya BMH Sumut, menjelaskan, “Program ini bukan hanya tentang memberi makan, tetapi juga tentang investasi untuk generasi penerus yang berkualitas. Setiap butir beras membawa kebahagiaan bagi santri dan keberkahan bagi donatur”.
Buya Mislindani, pimpinan pesantren, mengungkapkan betapa besar arti bantuan ini bagi mereka.
“Banyak santri kami dari keluarga yatim dan dhuafa. Bantuan ini meringankan beban kami, sehingga mereka bisa fokus belajar,” ujarnya.
Muhammad Raffi, santri penghafal 10 juz, mewakili teman-temannya menyampaikan terima kasih.
“Jazakumullah khairan kepada BMH dan para donatur. Semoga Allah membalas kebaikan kalian,” doanya tulus.
Di balik setiap karung beras, tersimpan harapan akan lahirnya generasi yang cerdas dan berakhlak mulia. BMH Sumut, dengan dukungan para donatur, telah membuktikan bahwa kepedulian kecil bisa berdampak besar bagi masa depan bangsa.
Dengan perut kenyang dan hati yang tenang, para santri ini siap menimba ilmu, menghafal Al-Qur’an, dan kelak menjadi pemimpin yang membawa perubahan positif bagi masyarakat.*/Herim
