Wajah-wajah sumringah terpancar di Dusun Karangjambu, Desa Wadasmalang, Kebumen. Kemerdekaan yang sesungguhnya kini mereka rasakan, bukan hanya dari bendera yang berkibar, tetapi juga dari aliran air bersih yang akhirnya mengalir deras di tengah dusun mereka.
Selama ini, warga Dusun Karangjambu berjuang menghadapi keterbatasan air bersih. Namun, berkat uluran tangan Baitul Maal Hidayatullah (BMH) dan para donatur, sebuah sumur bor kini berdiri tegak, menjadi simbol kemerdekaan dari dahaga.
“Alhamdulillah, sumur bor ini menjadi penanda warga di sini sudah ikut merdeka. Air yang selama ini susah diperoleh, hari ini sudah kita hadirkan dengan nyata,” ujar Ismoyo, Koordinator BMH Gerai Kebumen, dengan penuh semangat.
Bapak Darimun, Kepala Desa Wadasmalang, mewakili warganya, menyampaikan rasa syukur yang mendalam. “Terima kasih kepada BMH atas bantuan sumur bor ini. Mewakili warga, khususnya 3 RT, terutama RT. 04-06, kami sangat bersyukur atas ketersediaan air bersih di desa kami ini,” ungkapnya haru.
Kebahagiaan warga semakin lengkap dengan doa tulus dari Bapak Kholiq, salah satu penduduk setempat.
“Matursuwun (terima kasih), program sumur bor ini sudah lama kami nantikan. Semoga berkah semuanya,” ucapnya lirih.
Air Bersih, Sumber Kesehatan dan Kebahagiaan
Riset menunjukkan bahwa akses terhadap air bersih memiliki dampak signifikan terhadap kesehatan masyarakat. Dengan tersedianya air bersih, risiko penyakit seperti diare, kolera, dan tifus dapat berkurang secara drastis. Selain itu, air bersih juga mendukung kebersihan lingkungan dan meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan.
Senyum bahagia warga Dusun Karangjambu adalah bukti nyata bahwa berbagi selalu membawa kebahagiaan. BMH telah membuktikan bahwa kepedulian dan tindakan nyata dapat menghadirkan kemerdekaan sejati bagi mereka yang membutuhkan.
Semoga semangat berbagi ini terus mengalir, menjangkau lebih banyak masyarakat yang masih kesulitan mendapatkan air bersih. Karena air bersih bukan hanya kebutuhan, tapi juga hak dasar setiap manusia.*/Herim